panangsank
Minggu, 08 Mei 2011
Kerana cinta duri menjadi mawar
kerana cinta cuka menjelma anggur segar
Kerana cinta keuntungan menjadi mahkota penawar
Kerana cinta kemalangan menjelma keberuntungan
Kerana cinta rumah penjara tampak bagaikan kedai mawar
Kerana cinta tompokan debu kelihatan seperti taman
Kerana cinta api yang berkobar-kobar
jadi cahaya yang menyenangkan
Kerana cinta syaitan berubah menjadi bidadari
Kerana cinta batu yang keras
menjadi lembut bagaikan mentega
Kerana cinta duka menjadi riang gembira
Kerana cinta hantu berubah menjadi malaikat
Kerana cinta singa tak menakutkan seperti tikus
Kerana cinta sakit jadi sihat
Kerana cinta amarah berubah
menjadi keramah-ramahan
Sabtu, 30 April 2011
menambahhardisproxi
…::: Just Share :::… _____________________________
Menambah Partisi Hardisk untuk cache Proxy Ubuntu 10.10 Server
Tutorial ini berkaitan dengan Proxy Ubuntu dan ditujukan kepda mereka yang sudah berhasil membagun Mikrotik dan Ubuntu Server 10.10 sebagai proxy. Untuk itu mohon kepada para pembaca memahami dulu tujuan tutorial ini. Jika belum berhasil membangun proxy, sebaiknya lewati dulu untuk mempraktekkan.
Pada saat anda menginstall Ubuntu mungkin Hardisk anda Cekak, sehingga cache yang sudah tersimpan penuh. Cara yang paling mudah adalah mereset cache sehingga menjadi 0 (Nol) lagi isi cache nya. Tapi sangat sayang kan jika anda mereset nya ? apalagi mulai dari awal . menyimpan cache, sungguh membutuhkan waktu yang cukup lama. Nah, penulis sudah menemukan cara menambah hardisk yang akan di jadikan cache. Nantinya cahe ubuntu tidak hanya /cache tetapi bisa menjadi ./cache1 /cache2 /cache3 /cache4 /cache5 dst sampai habis itu slot untuk hardisk. hahahhaa… maruk deh namanya hahahahahaha.. epen kah. Nah bagaimana caranya…??? Iktui langkah berikut …
Ikuti langkah-langkah berikut :
1. Install webmin terlebih dahulu (catatan. webmin versi terbaru adalah webmin 1.540) sesuaikan dengan yang di tutorial blog ini.
2. coba anda remote webmin keti http://ip-ubuntu:10000 login =root dan masukkan password nya. Jika berhasil selamat anda sudah siap untuk menambah hardisk (sebaiknya kapasitas yang besar sekaligus-320GB atau 500GB)
3. Matikan CPU proxy dan pasang hardisk baru. pastikan pada saat booting BIOS hardisk baru telah dikenali atau terdetek. Jika sudah terdeteksi.. selanjutnya…..
4. Masuk webmin ketik di browser http://192.168.11.11:10000 (ip ubuntu) enter
5. Klik menu sebelah kiri pada Hardware sub menu Partitions on Local Disks selanjutnya perhatikan dan ikuit gambar berikut secara berutan.
Klik pada hardisk baru yang akan di partisi. Jika ada partisi, hapus semua partisi yang ada.
Hapus partisi
Klik pada hardisk klik add primary partition
Jika partisi sukses.. lanjutkan dengan create partitin, type linux
selanjutnya klik partisi baru tadi, klik create file system, arahkan ke ext4, klik create file system..
filesystem sukses complete
klik lagi partisi hardisk, sekarang kita arahkan ke mount partition on
klik pada panah
nah.. untuk kasus disini penulis membuat folder /cache5 yang nantinya akan dijadikan tempat penyimpanan cache. Sesuaikan dengan nama cache di folder anda. Jika sudah ada /cache maka anda bisa membuat menjadi /cache1 jika sudah ada /cache1 anda bisa buat /cache2 dan seterusnya. sesuai selera heheehhe
ikuti sesuai dengan panah. Yang paling krusial adalan PARTITION WITH ID. ini yang menentukan. Oleh karena itu anda harus pastikan dan tau posisi Hardisk yang baru. Dalam kasus ini Hardisk pada posisi SATA D, partition1. Oleh karena itu sesuaikan.
6. Setelah selesai setting hardisk, selanjutnya anda remote ubuntu dengan putty dan ikuti langkah berikut :
# sudo /etc/init.d/squid stop
buka winscp, remote ubuntu, buka /etc/squid/squid.conf
tambahkan baris cache_dir aufs /cache5 150000 64 256
sebagai asumsi, hardisk baru adalah sebesar 160GB dg sistem OS Ubuntu 64bit, dibuat cache sebesar 150GB
jika anda menggunakan 32 bit, sesuikan menjadi cache_dir aufs /cache5 150000 32 256
simpan squid.conf, lanjutkan dengan
#chown proxyku:proxyku /cache5
#chmod 777 /cache5
#squid -f /etc/squid/squid.conf -z
#/etc/init.d/squid restart
lalu cek apakah client bisa browsing.. jika bisa.. selamat anda berhasil menambah partisi cache di hardisk yang baru.
untuk memastikan apakah cache sudah tersimpan. reboot ubuntu anda kemudian. buka winscp remote anda liat di di folder /root/cache5 dobel klik… jika sudah ada isi.. berarti SUKSES…..
- Share this:
- StumbleUpon
- Digg
Posted by tamam_papua on April 24, 2011 in Tutorial Mikrotik
21 Responses to Menambah Partisi Hardisk untuk cache Proxy Ubuntu 10.10 Server
Leave a Reply Cancel reply
-
Author
Remember Today
Translation
Categories
- ClarkConnect – ClearOS (5)
- Kegiatan ICT Papua (5)
- Kumpulan Tips-Tips Motivasi (1)
- Linux Debian (1)
- Linux Suse 9.3 (1)
- LKS IT Networks Support 2009 (3)
- Modul Belajar Cepat Bahasa Inggris (1)
- Seameo-Seamolec Project (28)
- Software (5)
- Tutorial Mikrotik (39)
- Webdesign (2)
- World Bank Project-Papua (4)
Chat with me
-
Recent Article
-
Top Posts
Archives
-
Recent Comments
Scholarship Info
Visitor’s Map
-
Visitor's Total
- 196,541 hits
On Line Visitors now
Visitor Flag
Local Antivirus
About U Now
Live Traffic Feed
Page Rank
document.write('') Test your PageRank!
Top Rated
Blogroll
- Ade Hendra Putra
- Adnan Purwanto
- Ahmad Rahim
- Anastasia
- Ardiansyah
- Aries S. Dewobroto
- Djoko Parwanto
- Fadliey Eka Y
- Gatot Hari Priowirjanto
- Herry Bambang Santoso-He ker
- Idham Sirunna
- Ignatius Endar Nabire Papua
- Khalid Mustafa
- M. Nasir
- M. Zubair
- Much. Resha
- Ripai Sutanto
- Santri Jaya Malah
- Slamet Riyadi Jenggot Maluku
- Wajiran
- Wasis Jatim
- Winardi
- WordPress.com
-
Spam Blocked
Blog at WordPress.com. Theme: Choco by .css{mayo}.
hendrasyah
April 25, 2011 at 4:17 pm
wallah udah sedia kopi dan rokok ni mau praktek langsung, koq jd to be continued, hahahahahah
tamam_papua
April 26, 2011 at 1:34 pm
hahahaa kirim kopi dan rokok nya doonkk biar aku oprek and continueeee wakakakaaka… lum sempat bozz sabar
hendrasyah
April 26, 2011 at 2:18 pm
baiklah….. namanya juga minta tolong…. hehehe
tamam_papua
April 26, 2011 at 2:21 pm
hendrasyah
April 26, 2011 at 2:50 am
baaaang aku dah berhasil instal webmin nya, lanjuuuuuuuuuuuuut jangan lama2 ya
heheheeee
hendrasyah
April 26, 2011 at 2:10 pm
Bang ketika aku bongkar2 menu di webmin ini, sepertinya seting di ubuntu ini semakin mudah, bang kalau bisa buatin tutorial dari masing2 fungsi menu di webmin ini. biar makin mantap di ubuntu ini.
tamam_papua
April 26, 2011 at 2:17 pm
hendrasyah
April 26, 2011 at 2:20 pm
iya bg smlm aku coba menu rotate squid eh paginya ketika restart kompi ubuntunya nggak bs lgsg jalan, sempat bingung jg, akhirnya bongkar2 lg jd jalan, nah menu itu sebetulnya buat apa bg?
tamam_papua
April 26, 2011 at 7:59 pm
hendrasyah
April 26, 2011 at 2:25 pm
aku coba bg buat tutornya tp aku send ke abang dulu, di koreksi dolo hehehee, nti jd malu2in, kemana lg aku minta, ini kan gara2 abang yg bikin aku jadi suka ngoprek2 mulai dari mikrotik, cc,clearos,squid,ubuntu, nah sekarang webmin, hahahaaaaaaa iya apa iya bang?
tamam_papua
April 26, 2011 at 2:44 pm
hendrasyah
April 26, 2011 at 3:04 pm
dimana bozz ada di menu download sekrg setingannya trus hdd brp GB? tp kan gampang bang kalau kurang besar yg skrg tinggal tambah Hdd, kan ne mau terbit cara menambah partisi harddisk untuk cache, walau br seperempat hahahahaa xixixixxxxxxi
tamam_papua
April 26, 2011 at 7:57 pm
hendrasyah
April 26, 2011 at 2:17 pm
Oya bang, sy ada baca koment teman kita yg mengatakan freebsd lebih mantap dari ubuntu ini benar Bg? trus bang sy udah ngumpulin literatur dan tutor freebsd jg udah daftar di situsnya forum diskusi freebsd Indonesia, tp sepertinya ndak bgt banyak yg respons disana. kapan2 buat jg tutor freebsd ya bozzz, memg ketika sy baca2 freebsd dan ubuntu tidak beda jauh dlm setingan2nya baik untuk proxy squidnya atau di setingan hardware yang digunakan freebsd.
tamam_papua
April 26, 2011 at 2:24 pm
Hehee.. nikmat aja dulu itu proxy ubuntu. kalau udah bosen ganti pake FreeBSD. Saya sendiri belum migrasi ke FreeBSD meski sebenarnya sudah siap. Tunggu waktu longgar dan butuh waktu untuk setting. Yang penting settingan OK, Cache lancar menggunung sama saja kok hahaha. Coba anda sekang oprek itu FreeBSD terus bikin di blog tutorialnya. Gak ada salahnya kan… Berani terima tantangan ???
Dede Pradana
April 27, 2011 at 12:40 am
nui bie numpang lewat ya mas.. baca2… hehehehe
tamam_papua
April 27, 2011 at 4:46 pm
ok silakan dibaca baik-baik dan dipraktekkan
cukilbatu
May 7, 2011 at 2:53 am
wahhh belum nyampek ke sini……. nyimak dari belakang pak guru………
tamam_papua
May 14, 2011 at 7:38 pm
faish83
May 27, 2011 at 1:04 pm
jika anda menggunakan 32 bit, sesuikan menjadi cache_dir aufs /cache5 150000 32 256
setau ane angka 32 ini adalah folder cache level 1 dan 256 adalah folder cache level 2, kalo salah mohon koreksi
tamam_papua
May 29, 2011 at 11:44 am
tks for yr comment.